5 Wasiat untuk Ketiga Buah Hati Saya
Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
Kesimpulan materi keempat kelas pra bunsay,
Masih melanjutkan pembicaraan dari perkuliahan ‘pra bunda sayang (bunsay)’, kali ini kami diberikan ilmu soal sejarah dan kerangka berpikir serta piramida Ibu Profesional (IP). Kali ini pematerinya dibawakan oleh perempuan, ibu, dan istri hebat dari IP Banten, yang bernama Mbak Maria Ulfah.
Mbak Maria Ulfah kembali mengingatkan apa sih, tujuan kita belajar di IP. Harapannya setelah belajar di IP, kita akan memiliki 4 kemampuan ini,
- Hebat mengelola keluarga
- Percaya diri
- Mampu mendidik dan mengembangkan anak
- Terus menerus mengembangkan diri
Agar memperoleh kepercayaan diri, ternyata kita harus memiliki 3 hal ini,
- Mempelajari ilmunya untuk hal-hal yang ingin kita ketahui
- Memiliki keterampilan dalam memanejem waktu dengan baik
- Bisa menerima dan bersyukur dengan keadaan diri kita sendiri dan keluarga
Mengapa sih, kepercayaan diri bagi seorang perempuan, istri, dan ibu menjadi penting? Sebab, salah satu faktor dari kebahagiaan bisa terjadi, jika seorang perempuan, ibu, dan istri itu sudah percaya diri dalam mengurus serta mengelola keluarganya. Kemudian setelah pintar dalam mengelola keluarga, insyaAllah perempuan, istri, dan ibu juga akan mampu mendidik dan mengembangkan anak-anaknya. Setelah itu, keinginan untuk terus bertumbuh dan belajar akan tertanam dalam diri.
Dari menyimak materi dari Mbak Maria Ulfah, saya suka dengan kalimat beliau yang satu ini,
“Seorang Ibu yang berkualitas baik akan melahirkan anak-anak yang baik dan unggul, sehingga mampu membangun sebuah peradaban yang baik. Seorang ibu harus memiliki jiwa pembelajar. Terus belajar dan meningkatkan kualitas diri demi memantaskan menjadi ibu dari anak-anak yang hebat.”
Kesimpulan materi dari Mbak Maria Ulfah semakin membuat saya yakin, kalau IP adalah keluarga ideologis saya dalam memantaskan diri menjadi ibu dari anak-anak hebat, yaitu ketiga buah hati saya.
Saya paham betul kalau saya tidak akan bisa mendampingi mereka selamanya. Akan ada masa, saya harus kembali mempertanggung jawabkan semua perbuatan saya, selama di dunia. Oleh karena itu, saya ingin memberikan wasiat atau pesan kepada ketiga buah hati saya. Apa sajakah wasiatnya itu? Jika berkenan, silakan tetap menyimak di sini ya, sahabat.
0 coment�rios:
Yuk, kita berdiskusi di sini ☺💕. Terima Kasih.