Alhamdulillah bisa menulis lagi nih hehehe.... Kali ini saya mau sharing tentang tips yang aman dan nyaman saat mengajak bayi di bawah 1 tahun jalan-jalan. Kenapa sih saya mau nulis tentang ini? Sebab saat Kia (nama putri saya yang ke 3) ini lahir berdekatan dengan lebaran, mau tidak mau bayi mungil saya ini sudah bepergian untuk bersilahturahmi ke rumah sanak saudara. Bahkan di umurnya yang masih 10 hari, Adinda sudah ikut ke Boyolali untuk menengok saudara yang sakit sekalian bersilahturahmi dalam rangka lebaran. Padahal kalau orang dulu, sebelum 40 hari enggak boleh ke mana-mana, iya kan? Ya.... apa mau dikata, mumpung momennya tepat, yaitu lebaran dan kebetulan semua keluarga pas ngumpul juga, jadilah kami memutuskan untuk bepergian jauh tersebut.
Dokumentasi Pribadi |
Batas aman membawa bayi yang masih merah untuk ikut bepergian adalah usia lebih dari enam minggu. Ada baiknya buah hati anda telah diimunisasi sebelum bepergian, terutama bila melakukan perjalanan internasional.Usia 6 minggu adalah batasan usia yang aman bagi bayi untuk bepergian jauh. Lalu apa saja tips agar bayi nyaman selama perjalanan? Setelah dirangkum dari beberapa sumber, saya mengambil 5 tips yang menurut saya adalah hal paling utama untuk diperhatikan lebih dahulu, yaitu:
1. Rencanakan perjalananmu
Bila ingin membawa bayi bepergian, sebaiknya rencanakan terlebih dahulu perjalanan itu. Mulai dari memprediksi waktu, rute, dan kondisi-kondisi yang tak terduga selama perjalanan. Cobalah untuk mendetailkan rencana tersebut. Dari rencana inilah yang nantinya akan menetukan persiapan apa saja yang perlu dibawa selama perjalanan.
2. Bawalah perlengkapan bayi sesuai kebutuhan
tabloidbintang.com |
3. Buatlah bayi senyaman mungkin selama perjalanan
Mengadakan perjalanan jauh bersama bayi pasti menjadi tantangan tersendiri,oleh karena itu saat dalam perjalanan, buatlah bayi senyaman mungkin. Mulai dari memerhatikan pakaian yang hendak dikenakan si bayi. Apakah harus memakai pakaian yang hangat atau menggunakan jaket atau menggunakan pakaian santai yang nyaman.
Lalu perhatikan juga kita menggunakan kendaraan apa saat perjalanan jauh tersebut. Dilansir dari tabloidbintang.com, untuk perjalanan udara, bayi bisa diletakkan di kursi dengan buaian (silakan meminta kepada pramugari atau pramugaranya). Bila menggunakan darat (mobil pribadi), setelah AC pada suhu rendah hingga sedang dan apabila duduk dekat jendela bisa memberikan tirai pada jendelanya. Hal ini bermanfaat untuk menjaga kulit bayi yang masih sensitif agar tidak terbakar sinar matahari. Bagi beberapa orang menilai lebih mudah dan nyaman melakukan perjalanan pada malam hari.
4. Usahakan agar bayi tidak dehidarasi
Gambar: pixabay |
5. Istirahatlah saat lelah
Melakukan perjalanan jauh memang melelahkan apalagi bagi bayi, maka bila sudah terasa lelah, baik bayi, diri sendiri, pasangan, anak-anak, atau anggota keluarga yang lain, sebaiknya segeralah beristirahat. Janganlah memaksakan untuk tetap bepergian ketika sudah merasa lelah karena bisa berbahaya. Istirahatlah walaupun sebentar tetapi berkualitas.
makasih tipsnya
ReplyDeleteTerima kasih juga ya mba sudah berkunjung (n_n)
Deletemmg ribet bawa bayi jalan2...sy juga punya baby mbak baru 11 bulan...mksh tipsnya.
ReplyDeleteTerima kasih kembali sudah berkenan berkunjung.... Sehat-sehat buat babynya (n_n)
DeleteKalau bayi saya gak ada :v tapi kalau adik baru ada :v saya sih jarang membawa adik jalan-jalan. Soalnya gak tahan panas-panas saya :v
ReplyDeleteWah selamat ya kakak punya adik baru. Kalau sudah mulai tidak terlalu panas, jalan-jalan kak seru lo ☺
Delete